Apa Itu Gerhana, Okultasi, dan Transit ?
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dalam dunia astronomi sering sekali terdengar fenomena Gerhana baik itu Gerhana Matahari atau pun Gerhana Bulan , dua istilah itu sudah tidak asing lagi bagi masyarakat awam. Lalu bagaimana dengan Okultasi dan Transit. Pada umumnya Gerhana, Okultasi dan Transit merupakan hal yang sama, yaitu tertutupnya benda angkasa dengan bayangan benda angkasa lainnya. Untuk lebih lanjut mari kita simak penjelasan berikut ini.
Gerhana menurut wikipedia adalah fenomena astronomi yang terjadi apabila sebuah benda angkasa bergerak kedalam bayangan sebuah angkasa lainnya. Dalam astronomi fenomena Gerhana diartikan tertutupnya arah pandang pengamat ke benda langit oleh benda langit lainnya yang lebih dekat dekan pengamat. Gerhana dapat dibagi menjadi dua yaitu Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan.
Gerhana Matahari adalah peristiwa tertutupnya sinar matahari oleh bulan sebagian atau seluruhnya sehingga matahari tidak tampak dari bumi secara keseluruhan maupun sebagian. Gerhana Matahari itu sendiri dibagi menjadi :
1. Gerhana Matahari Total yaitu saat tertutupnya seluruh bundaran matahari oleh bundaran bulan
2. Gerhana Matahari Cincin yaitu saat bundaran bulan berada di dalam bundaran matahari, namun diameter sudut bulan lebih kecil daripada diameter sudut matahari sehingga matahari masih dapat terlihat cahayanya dan membentuk cincin
3. Gerhana Matahari Parsial yaitu saat sebagian bundaran bulan menutupi sebagian bundaran matahari
Gerhana Bulan adalah peristiwa saat sebagian atau keseluruhan wajah bulan yang dalam fase purnama tertutup oleh bayangan bumi. Gerhana Bulan itu sendiri di bagi menjadi :
1. Gerhana Bulan Total yaitu saat seluruh bundaran bulan memasuki kawasan umbra bumi yaitu daerah yang sangat gelap. Pada peristiwa ini bulan dapat bewarna gelap, merah tembaga, jingga ataupun coklat
2. Gerhana Bulan Sebagian yaitu saat sebagian bundaran bulan memasuki kawasan umbra bumi yaitu daerah yang sangat gelap. Sehingga masih ada sebagian sinar matahari yang sampai ke permukaan bulan
Gerhana baik itu Gerhana Matahari maupun Gerhana Bulan terjadi saat konjungsi antara Matahari, Bumi dan Bulan. Apabila posisi bulan berada di antara matahari dan bumi maka itu peristiwa Gerhana Marahari, namun apabila bumi berada diantar matahari dan bulan maka itu peristiwa Gerhana Bulan.
Kedudukan bidang orit bulan saat mengelilingi bumi membentuk sudut terhadap orbit bumi emengelilingi matahari (bidang ekliptika). Hal ini yang menyebabkan gerhana tidak terjadi setiap bulan.
Okultasi yaitu fenomena dimana tertutupnya sebuah benda langit diakibatkan benda langit lainnya yang memiliki diameter sudut lebih besar. Misalnya Okultasi bintang oleh asteroid atau bulan, Okultasi asteroid oleh bulan.
Gerhana Matahari adalah peristiwa tertutupnya sinar matahari oleh bulan sebagian atau seluruhnya sehingga matahari tidak tampak dari bumi secara keseluruhan maupun sebagian. Gerhana Matahari itu sendiri dibagi menjadi :
1. Gerhana Matahari Total yaitu saat tertutupnya seluruh bundaran matahari oleh bundaran bulan
2. Gerhana Matahari Cincin yaitu saat bundaran bulan berada di dalam bundaran matahari, namun diameter sudut bulan lebih kecil daripada diameter sudut matahari sehingga matahari masih dapat terlihat cahayanya dan membentuk cincin
3. Gerhana Matahari Parsial yaitu saat sebagian bundaran bulan menutupi sebagian bundaran matahari
Gerhana Bulan adalah peristiwa saat sebagian atau keseluruhan wajah bulan yang dalam fase purnama tertutup oleh bayangan bumi. Gerhana Bulan itu sendiri di bagi menjadi :
1. Gerhana Bulan Total yaitu saat seluruh bundaran bulan memasuki kawasan umbra bumi yaitu daerah yang sangat gelap. Pada peristiwa ini bulan dapat bewarna gelap, merah tembaga, jingga ataupun coklat
2. Gerhana Bulan Sebagian yaitu saat sebagian bundaran bulan memasuki kawasan umbra bumi yaitu daerah yang sangat gelap. Sehingga masih ada sebagian sinar matahari yang sampai ke permukaan bulan
Gerhana baik itu Gerhana Matahari maupun Gerhana Bulan terjadi saat konjungsi antara Matahari, Bumi dan Bulan. Apabila posisi bulan berada di antara matahari dan bumi maka itu peristiwa Gerhana Marahari, namun apabila bumi berada diantar matahari dan bulan maka itu peristiwa Gerhana Bulan.
Kedudukan bidang orit bulan saat mengelilingi bumi membentuk sudut terhadap orbit bumi emengelilingi matahari (bidang ekliptika). Hal ini yang menyebabkan gerhana tidak terjadi setiap bulan.
Okultasi yaitu fenomena dimana tertutupnya sebuah benda langit diakibatkan benda langit lainnya yang memiliki diameter sudut lebih besar. Misalnya Okultasi bintang oleh asteroid atau bulan, Okultasi asteroid oleh bulan.
Okultasi Jupiter oleh Bulan 2012
Transit yaitu fenomena dimana tertutupnya sebuah benda langit diakibatkan benda langit lainnya yang memiliki diameter sudut lebih kecil. Misalnya Transit Merkurius atau Venus melintasi bundaran matahari.
Transit Venus 2012
SUMBER
Post a Comment for "Apa Itu Gerhana, Okultasi, dan Transit ?"